Cara Cepat Kaya Ga Selalu Berurusan Sama Duit

Cara cepat kaya hanya kata-kata
Kalo tindakan kita pengangguran
Tapi mari kita ubah kata mutiara
Jadi sukses dengan perbuatan nyata

Salam Mas Bro dan Mbak Bro

Kau kaya ato miskin?

Ini bukan pertanyaan penghinaan. Sering kali kalo kita udah bahas soal status harta. Kita termasuk orang kaya ato miskin. Urusan cari duit itu hal yang sangat sensitif. Kayak menaruh selembar kertas diatas lilin aja. Pertanyaan barusan bukan untuk menghina Mas Bro dan Mbak Bro. Pertanyaan itu memang harus  menjadi dasar obrolan kita kali ini. Silahkan jawab dalam hati aja. Kaya ato miskin yang kita maksud adalah 100% ngomongin soal harta. Harta yang dimaksud bukan pengandaian.

Udah jawab?

Kita lanjut ya, urusan kekayaan dan kemiskinan ini.

Pertanyaan selanjutnya, Mas Bro dan Mbak Bro termasuk orang berpihak sama orang miskin ato kaya?

Ga usah membela diri. Apapun alasan kita membela si miskin ato kaya. Itu nanti kita bahas. Sejak awal harus jelas dulu sama siapa kita berpihak. Biar nanti lebih mudah untuk kita obrolin.

Terus terang sejak awal sebelum obrolan kita ini ada. Kita berpihak sama yang miskin. Alasannya sederhana aja, kalo yang miskin itu butuh perjuangan lebih susah untuk membela haknya. Karna ga punya harta untuk menyewa orang lain untuk membelanya. Kalo orang kaya punya. Dia tinggal pake hartanya untuk sewa ahli untuk membelanya.

Selanjutnya apapun alasan kita dan siapapun yang kita bela. Ternyata salah semua.

Kekayaan dan kemiskinan bukan cara berbisnis kehidupan.

Ga Berpihak Sama yang Miskin dan Ga Takut Sama yang Kaya

Selain alasan harta dan cari duit harus kita akui kalo hubungan temen ato keluarga. Sering menjadi alasan kita buat berpihak. Kalo ada masalah kita pasti udah berpihak sama temen ato keluarga sebelum tau masalahnya. Bahkan kalo mereka salah kita akan tetep bela mereka.

Ini ga 100% bener.

Saat temen ato kelurga salah, kita ga ikut-ikutan menyalahkan mereka dan menjatuhkan keadaan mereka. ITU BAIK. Tapi bukan membela mereka dengan salahnya. Siapapun yang salah yang memang salah. Kalo kita ingin membelanya …

Bantulah menjalani masa-masa perbaikan dirinya.

Jangan bersama temen dan keluarga saat seneng-seneng aja. Jangan seneng bersama kekayaan dan sedih bersama kemiskinan. Itu bukan sikap yang bener cara berbisnis kehidupan.

Selanjutnya apa yang harus kita sadari dan benerin adalah sejak awal ga boleh berpihak. Sama siapapun itu ga boleh berpihak dulu. Kita harus tau dan paham dulu permasalahannya. Karna saat ada masalah soal siapa bener dan salah bukan kayak pertandingan bola. Kita menjadi pendukung tim nasional yang meski pemain sendiri jegal pemain lawan. Kita malah semangatin perbuatan curangnya.

Hidup bukan pertandingan bola tarkam. Ga peduli siapa lawan dan bener ato salahnya lawan. Pokoknya bela tim favorit sendiri apapun keadaan dan meski mereka salah. Bahkan saat kerusuhan kita ikut turun lapangan dan pukul siapa aja yang pake kostum lawan.

SALAH BESAR.

Selain alasan cari duit hubungan temen dan keluarga bukan juga alasan untuk membela. Apalagi alasan miskin dan kaya bukan alasan untuk membela. Bukan cara berbisnis yang bener juga. Jauh sebelumnya kita harus liat dulu masalahnya. Semua orang patut untuk dibela tapi sejak awal ga boleh ada keberpihakan, SAMA SIAPAPUN ITU ga terkecuali.

Saat si miskin salah ya salah. Saat si kaya ya salah. Hukumannya sama. Tapi ini bukan sekedar keberpihakan dan hukuman. Tapi soal perubahan pola pikir dan sikap hati. Selama ini kita diajari sama lingkungan untuk membela yang lemah. Miskin ternyata bukan lemah yang dibela saat dia salah. Tapi saat si miskin dikasih hukuman atas salahnya. Kita bisa kasih perhatian lebih sama si miskin daripada si kaya. Perhatian yang kita kasih sama si miskin adalah apa yang dia ga punya. Bukan malah pilih kasih antara miskin dan kaya lagi. Bahkan kalo pun si kaya salah, dia harus tetep dihukum. Tapi kita tetep harus kasih perhatian lebih sama si kaya daripada si miskin.

SEIMBANG.

Cara Cepat Kaya Ga Selalu Berurusan Sama Duit

Membela yang punya kekayaan dan cuek sama yang punya kemiskinan. Bukan cara cepat kaya. Itu bukan motivasi hidup yang bener. Kita harus akui itu. Sayangnya hati, pikiran, mulut, dan kaki tangan kita suka berpolitik, suka ga sepakat. Seberapapun banyak kata bijak, kata mutiara, dan kata motivasi kehidupan yang kita denger. Semua tinggal kata-kata aja. Cinta kita akan kehidupan masih aja dilandasi sama duit, uang, kerja, karir, dan harta.

Hati nurani kita pengangguran. Hidup bener bukan tujuan utama hidup kita. Cuma jadi usaha sampingan aja. Padahal usaha sampingan aja bisa lebih menghasilkan dari kerjaan utama kita sekarang. Usaha sampingan bisa menjadi karir dan jalan sukses yang cepat.

Soal urusan kaya dan miskin bukan alasan berpihak ya.

Ibarat bisnis mlm ya. Bayangin seberapa besar pengaruh baik yang bisa kita kasih kalo semua orang menjalani hidup saling peduli dan saling membela tanpa peduli kekayaan dan kemiskinan. Bukankah ini metode mlm yang baik?

#

Harta dan hubungan bukan dasar yang baik dan bener berpihak orang lain.
Karna sejak awal ga boleh berpihak memang.
Liat dulu masalahnya.

#

Semoga bermanfaat.

Seneng bisa berbagi.

Mauliate.

cara cepat kaya, duit, cinta, kerja, karir, sukses, cepat, kehidupan, kata-kata, kata bijak, kata mutiara, motivasi hidup, kata motivasi kehidupan, mlm, susah, harta, kekayaan, kemiskinan, politik, kesehatan, pengangguran, usaha sampingan,

Duit, harta, dan karir cuma kata-kata
Kalo cinta hanya jadi usaha sampingan
Kesehatan hati nurani itu baru harta
Saat peduli tanpa pandang dia siapa

Sumber Tulisan
Pengalaman Penulis

Sumber Gambar
unsplash.com dibuka pukul 09:59 WIB pada Hari Minggu tanggal 29 Juli 2018