Gimana Caranya Menghadapi Orang yang Suka Memendam Perasaan?
Gimana Caranya Merubah Orang yang Suka Memendam Perasaan Supaya Mau Terbuka?

Punya temen yang suka memendam perasaan?
Ga bisa bohong kadang juga jadi capek sendiri
Si kawan memendam peraaan itu kayak durian
Diselesaikan sekarang jangan tunggu januari

Salam Mas Bro dan Mbak Bro.

Pernah ga marah sama orang tapi kita ga berani ngomong?

Tenang ini adalah masalah sejuta umat. Panduan buat orang yang suka memendam perasaan. Bukan cuma kita tapi dia, dia, dia, dan mereka juga. Memendam perasaan yang kita omongin disini bukan sekedar urusan asmara ya. Tapi dalam segala keadaan. Bisa hubungan saudara, temen, asmara, dan pekerjaan.

Kalo yang TTM-an termasuk ga?

Karna kan masuk dua hal tuh, temen dan asmara. Silahkan dijawab sendiri ya.

Mari kita obrolin apa aja alasan kita memendam perasaan.

Kenapa Kita Memendam Perasaan?

Kalo ngobrol secara rinci urusan memendam perasaan ini sebenarnya sangat rumit. Kayak administrasi di Indonesia. Tapi kalo kita mau pelan-pelan, sebenernya sih gampang. Semuanya hanya kurangnya keterbukaan dalam komunikasi.

Beberapa kejadian memendam perasaan dan alasan yang sering terjadi diantaranya yaitu

1. Ada cewek yang memendam perasaan sama cowok karna merasa kurang cantik.
2. Ada temen kos yang memendam perasaan karna satu kosnya kerjanya tidur terus.
3. Ada mahasiswa yang memendam perasaan sakit hati sama dosennya. Karna dikasih nilai jelek.
4. Ada bawahan yang memendam perasaan sama atasannya yang ga pake bawahan.

Banyak yang berpikir kalo urusan memendam perasaan itu hanya soal urusan asmara. Tapi ga semudah dan sesempit itu.

Seperti kita bilang diatas kalau urusan memendam perasaan ini sebenarnya sangat rumit. Urusan memendam perasaan itu mencakup dalam segala keadaan. Mulai dari hubungan saudara, temen, asmara, dan pekerjaan.

Nah, dari semua fakta diatas sebenarnya alasan utama kenapa orang memendam perasaan ada 2 hal yaitu:

1. Malu

Malu dianggap rendah, malu diliat jelek, malu diliat bodoh, dan malu-maluin.

2. Takut

Takut salah, takur dimarahi, takut dihina, dan takut ditakut-takutin.

Nah, apapun alasannya minumnya tetep …

Apapun alasannya memendam perasaan itu. Malu dan takut salahnya adalah hanya dari pandangan satu sisi aja. Kita bahas sesuai contoh diatas ya:

No	Alasan
1	Ada cewek yang memendam perasaan sama cowok karna merasa kurang cantik.
	Malu	Malu menunjukkan perasannya karna “malu” merasa ga pantes.
	Takut	Takut menunjukkan perasannya karna “takut” dihina.
2	Ada temen kos yang memendam perasaan karna satu kosnya kerjanya tidur terus.
	Malu	Malu buat ngomong karna “malu” dianggap tukang ngadu dan tukang ngeluh
	Takut	Takut buat ngomong karna “takut” membuat temennya sakit hati
3	Ada mahasiswa yang memendam perasaan sakit hati sama dosennya. Karna dikasih nilai jelek.
	Malu	Malu terus terang karna “malu” dianggap bodoh dan dianggap ga tau diri.
	Takut	Takut terus terang karna “takut” dimarahi dan/ato dipermalukan.
4	Ada bawahan yang memendam perasaan sama atasannya karna dimarahi terus kalo salah.
	Malu	Malu terus terang karna “malu” dipermalukan.
	Takut	Takut terus terang karna “takut” tambah dimarahi dan dipecat.

Sedangkan akibat yang ditakutkan, kenapa orang akhirnya mimilih untuk memendam perasaannya ada 2 juga yaitu membuat orang lain sakit hati dan sakit hati sendiri.

Baca Juga
Panduan Mahasiswa Baru – Gimana Caranya Biar Cepat Lulus? : #PanduanKita14
10 Hal yang Harus Kita Tau Sebelum Belanja Online : #PanduanKita11

Meski dari tadi Mas Bro dan Mbak Bro kebanyakan hal buruknya. Sebenernya kalo memendam perasaan itu adalah sifat alami manusia. Kalo kita sedang mengalami sesuatu pasti ada masanya kita akan berpikir dan merasakan kenapa dan lalu untuk apa. Kalo kita memilih hanya diam aja maka itulah saat yang namanya memendam perasaan. Tapi kalo kita memilih untuk menyampaikan maka itulah yang kita sebut terus terang dan/atau terbuka.

Kalo dimanfaatkan dengan tepat waktu dan tepat guna. Memendam perasaan itu bisa berguna loh Mas Bro dan Mbak Bro asal jangan keterusan.

“Memendam perasaan itu ada waktu tepat melakukannya.”

@kekitaan

Berikut adalah tabel langkah terjadinya memendam perasaan.

Perasaan	Langkah 1	Langkah 2		Langkah 2	Langkah 3
Suka	memendam perasaan	Diam	cari tau	sampekan dengan baik	Masalah selesai
Benci
Marah		diam		sakit hati	Masalah tetap ada dan terkadang bertambah besar
Sedih
Takut

Pada dasarnya orang akan memiliki 2 respon setelah merasakan interaksi atas sesuatu. Misalnya saat ada pengumuman lomba, orang akan merasa takut karna deg-degan. Lalu akan muncul rasa takut akan kalah. Lalu setelah pengumuman ternyata beneran kalah maka akan muncul perasaan sedih. Proses alami selanjutnyanya kit akan memendam perasaan.

Seperti yang udah kita sebut diatas, secara alami kita akan memilih diam sebentar dan itu baik. Nah, pada keadaan seperti inilah yang menentukan masalah itu akan selesai ato ga. Semua tergantung sama kita.

Mau mencari tau akar masalah, jalan keluar, dan terus terang dengan orang yang kita percaya?

Ato memilih diam menahan semua “rasa sakit” itu sampai akhirnya menjadi bom waktu?

Orang yang Suka Memendam Perasaan Itu Seperti Apa?

Kalo ngomong tentang karakter ato sifat orang-orang yang biasanya memendam perasaan. Kita butuh masuk lebih dalam. Karna sebenernya semua orang akan punya masa dimana memendam perasaan. Seperti yang udah kita ulang-ulang diatas.

Tapi kalo kita ngomong dari sisi karakter. Maka siapa yang paling sering memendam perasaan oranglah adalah Melankolis dan Plegmatik. Keduanya adalah tipe karakter manusia berdasarkan Ilmu Psikologi.

1. Orang Melankolis

Orang berkepribadian seperti ini orangnya tertutup. Karna sifat dasarnya inilah mereka sangat memiliki peluang untuk mengambil keputusan memedam perasaannya daripada disampaikan kepada orang lain.

Orang yang Melakolis biasanya suka murung dalam kesehariannya dan gampang merasa putus asa. Karna sering akan menggangap rendah ekmampuannya dibanding sama orang lain. Kalo ada masalah mereka akan lebih suka mengorbankan diri sendiri dengan memendam perasaannya.

Kita yang Melankolis akan lebih memilih membuat sesuatu untuk menyampaikan isi hatinya. Misalnya membuat lagu, puisi, dan cerita. Makanya kalo ada seniman ato penulis yang Melankolis biasanya lirik dan ceritanya akan menyentuh perasaan.

2. Orang Plegmatik

Orang yang Plegmatik lebih parah lagi dari Melankolis. Orang Plegmatik lebih tertutup lagi dan lebih memilih diam atas masalahnya. Mengambil keputusan untuk memendam perasaannya. Meskipun orang lain yang salah, kita orang yang plegmatik ga akan menuntut. Lebih memilih untuk tetap tenang. Tapi hebatnya ga gelisah.

Karna kita orang yang Plegmatik sangat sensitif atas suatu masalah. Maka akan jarang ngomong menyampaikan ide ato perasaannya. Karna ga mau membuat orang lain sakit hati. Kalo pun harus menyampaikan perasaannya, kita akan memilihkan menyampaikan dengan humor ato dengan diplomatis.

Meski dari luar orang Plegmatik sangat baik untuk menjadi temen. Karna ga mau membuat orang lain sakit hati. Tapi mereka mempunyai emosi yang labil. Bagusnya karena mampu menguasai emosinya. Sehingga kelemahan itu sulit terliat. Kalo dibandingkan dengan orang yang Melankolis maka orang yang Plegmatik itu susah ketauan lagi memendam perasaannya ato ga.

Perbedaan Cowok dan Cewek Memendam Perasaan

Ngomong soal perbedaan cowok dan cewek memendam perasaan kita bagi aja dalam 3 sisi agar lebih gampang buat dipahami.

No	Cowok	Cewek
1	Saat Memendam Perasaan
	Kalo saat bersama temen-temennya ato didepan orang ga akan menunjukkan perasaannya atau raut muka yang sedang ngalami masalah. Alasannya supaya ga menjadi bahan ejekan sama temennya. Karna pada prinsipnya cowok harus kuat. Meski terkadang cuma keliatannya aja.	Kalo saat ditempat umum. Cewek akan menunjukkan raut muka sedang ada masalah. Kalo bersama temen-temennya, kebayakan cewek dia akan menyampaikan isi hatinya. Alasannya karena cewek lebih perasa, lebih mudah mengerti dan ga akan membuat perasaan lebih buruk.
	Kalo saat sendiri ato bersama temen deketnya cowok akan menunjukkan perasaannya. Tapi sebagai catatan ada juga cowok yang bagaimanapun dan dengan siapapun ga akan pernah mau tunjukin keadaannya yang sedang ada masalah.	Kalo saat sendiri cewek akan lebih bebas lagi melampiaskan amarahnya. Tangisnya akan lebih bebas. Bantal dan kasus bisa banjir. Enaknya jadi cewek mereka karna mudah memendam dan melampiaskan perasaannya. Maka mereka lebih cepat untuk lepas. Contoh misalnya soal urusan putus, cewek pada awal-awal akan sangat sedih tapi akan cepet lupa. Kalo cowok akan sebaliknya.
	Catatan. Dalam kasus tertentu cowok ga suka memendam perasaannya. Lebih memilih segera menyelesaikannya dengan adu fisik.
2	Cara Memendam Perasaan
	Buat tipe cowok yang bagaimanapun dan dengan siapapun ga akan pernah mau tunjukin keadaannya yang sedang ada masalah. Biasanya akan memilih melampiaskan perasaannya pada sesuatu. Kalo baik akan dilampiaskan dalam hobinya. Bisa dalam seni ato olahraga. Sayangnya kalo caranya salah maka akan dilampiaskan pada pergaulan bebas, minuman alkohol, dan rokok.	Kalo cewek pada masa media sosial belum berkuasa seperti sekarang. Cewek akan lebih memilih menyampaikan perasaannya pada orang terdekatnya. Bisa Mama, kakak, dan temen. Kalo sekarang media sosial udah menjadi salah satu ruang untuk menyampaikan setiap masalahnya. Bisa lewat kalimat, gambar, dan video. Kalo cowok jarang melakukan itu.
3	Setelah Memendam Perasaan
	Kalo cowok selesaikan masalah dengan cara adu fisik. Sebenarnya masalahnya saat memendam perasaan itu terbiaskan bukan selesai. Karena orang yang kalah dalam adu fisik biasanya menerima kekalahannya bukan dengan ikhlas tapi karena terpaksa ato takut.	Kalo cewek jarang banget selesaikan masalah dengan adu fisik. Kecuali udah bener-bener ga ada lagi jalan keluar lain. Maju kena mundur kena. Ga ada pijakan tapi dari atas kegencet. Begitulah keadaannya. Cewek selesaikan masalah juga karena reaksi sesaat bukan karena perencanaan seperti laki-laki.
	Kalo cowok susah ketauan ada masalah. Karna pada awalnya mereka ga terlalu mikirin. Bahkan cenderung ga ada masalah. Tapi pada saat tertentu cowok menyadari bahwa masalahnya itu ga bisa dianggurin. Saat cewek udah bebas merdeka maka cowok akan mulai menyadari masalahnya.	Cewek akan lebih keliatan saat memendam perasaannya. Meski begitu baiknya tadi mereka lebih cepet memendam perasaan dan lebih cepet selesainya.

Persamaan Cowok dan Cewek Memendam Perasaan

Kalo soal persamaan cowok dan cewek memendam perasaan ada pada dua masa yaitu cara memendam perasaan dan cara selesaikan masalahnya.

Pertama, cowok dan cewek saat memendam perasaannya akan ada masa memilih diam daripada menyampaikan sama orang lain. Meskipun sama orang terdekatnya.

Baca Juga
7 Kegiatan Produktif Biar Akhir Minggumu Ga Sia-sia
Apa Akibatnya Kalau Website Ga Rajin Diperbaharui dan Posting Setiap Hari? : #PanduanKita10

Kedua, pada saat cowok dan cewek udah merasa ga mampu lagi menahan perasaannya. Maka barulah memilih untuk menyampaikan sama orang terdeketnya.

Gimana Caranya Menghadapi Orang yang Suka Memendam Perasaan?

Hmm, ngobrol soal gimana caranya menghadapi orang yang suka memendam perasaan gampang-gampang susah ya. Karna harus sabar dan ada seninya.

1. Cari Tau

Pertama caranya menghadapi orang yang suka memendam perasaan. Kita harus cari tau kenapa si kawan memendam perasaannya. Apa masalahnya dan kenapa dia memilih memendam perasaannya.

Mencari tau ini bisa dengan tanya orang lain ato perhatikan gerak-geriknya. Kalo udah ketemu jawabannya boleh dipastikan dengan bertanya langsung sama orangnya. Jawaban “ga apa-apa” sering artinya “ya”.

Oh ya, terkadang karena pintarnya si kawan menyimpan perasaannya. Ga ada ketemu tuh sumber yang bisa dipercaya. Nah, terkadang kita harus bertanya langsung sama si kawan yang memendam perasaannya.

Kalo kita udah cukup deket dan masalahnya ga terlalu pribadi perlu usaha yang berat untuk tau. Tapi kalo belum terlalu deket maka kita harus pake seni untuk cari tau.

Ajakan makan dan masa-masa saat makan sangat membuka peluang semua pintu-pintu rahasia terbuka. Itulah kenapa cowok suka menyampekan perasaannya sama cewek di meja makan. Bahkan Jokowi berhasil memindah ratusan sampai ribuan pedagang kaki lima dari pinggir jalan di Solo dan Jakarta. KEKUATAN MEJA MAKAN.

2. Sampekan Dengan Baik

Sedangkan kedua kalo udah ketemu sama akar masalah dan jalan keluarnya. Maka selanjutnya cara menghadapi orang yang suka memendam perasaan adalah sampekan dengan apa adanya dan lembut.

Ada istilah orang Batak yang bilang “sadia ma hepeng sajuta carai do”. Artinya “Uang 1 juta itu ga seberapa tapi caranya”. Maksudnya semua orang butuh uang. Tapi kalo dicampakin ke muka kita. Pasti ga ada yang mau dan ujungnya sakit hati (kecuali kepepet ya). Tapi kalo dikasih dengan cara yang baik maka akan diterima.

Begitu juga caranya menghadapi orang yang suka memendam perasaan. Sampekan jalan keluarnya dengan baik di MEJA MAKAN. Jangan menyalahkan dia. Karna itu bunuh diri. Bagusnya lagi kalo kita ada pengalaman sendiri ato cerita orang lain yang sama. Maka penyelesaiannya akan lebih gampang.

Gimana Caranya Merubah Orang yang Suka Memendam Perasaan Supaya Mau Terbuka?

Semudah orang lapar harus makan, dan orang kotor harus mandi. Orang yang memendam perasaan itu harus terbuka. Nah, Gimana caranya dia bisa mau belajar dan bisa terbuka itu yang perlu kita bantu.

1. Cari Tau

Pertama caranya merubah orang yang suka memendam perasaan supaya mau terbuka. Ga ada bedanya dengan caranya menghadapi orang yang suka memendam perasaan. Kita harus mencari tau sama orang lain atau gerak geriknya si kawan Mas Bro dan Mbak Bro.

2. Sampein Dengan Baik

Sedangkan kedua caranya merubah orang yang suka memendam perasaan supaya mau terbuka. Masih ingat dengan istilah “sadia ma hepeng sajuta carai do”. LAKUKAN.

Bedanya adalah kalo sekedar menghadapi orang yang suka memendam perasaan. Itu sangat mudah dibanding merubahnya. Karna kalo sekedar menghadapi kita berhasil ato ga selesaikan masalahnya itu ga jadi masalah.

Bisa dibilang sih cara menghadapi orang yang suka memendam perasaan adalah bagian dari cara merubah. Tinggal langkah selanjutnya yang menentukan adalah masalahnya selesai ato ga.

Merubah orang yang memendam perasaan ga semudah makan dan kenyang ya Mas Bro dan Mbak Bro. Butuh usaha terus menerus dan ga ada batasan. Kalo memang niat untuk merubah orang yang suka memendam perasaannya maka ga ada kata berhenti sama berhasil.

Perlu kita kasih tau juga kalo akan ada masa si kawan malah membenci kita. Karna teralu ikut campur sama masalahnya ato dianggap mengganggu. Karna itu jangat terlalu ngebet. Kayak main layangan aja. Tarik ulur.

Sip Mas Bro dan Mbak Bro.

Panduan buat orang yang suka memendam perasaan diatas ga akan berguna Mas Bro dan Mbak Bro kalo kita ga berani mencoba dan salah saat mencoba. Menghadapi dan merubah orang yang suka memendam perasaan itu ga mudah. Butuh waktu dan usaha yang terus menerus.

Kalo ada hal-hal yang mau ditanyain dan diobrolin. Silahkan tinggalkan jejak komentar dibawah ya. Kalo suka tulisannya silahkan bagikan sama temen yang suka memendam perasaannya.

Semoga berguna.

Senang bisa berbagi.

Ada saatnya kita mentok
Bingung harus lakuin apa
Selama ga mau terpatok
Ada usaha solusi ga alpa

Tembalang, Semarang
11:12 WIB Senin, 08 Agustus 2016
Ka2016/08/08/10-415
Tulisan Kita

Sumber Tulisan:
Pengalaman Penulis

Sumber Gambar:
aribicara.com diakses pukul 12:14 WIB pada hari Senin, 22 Agustus 2016
kawankumagz.com diakses pukul 12:14 WIB pada hari Senin, 22 Agustus 2016
nyunyu.com diakses pukul 12:14 WIB pada hari Senin, 22 Agustus 2016
septiansiagian.blogspot.com diakses pukul 23:18 WIB pada hari Senin, 22 Agustus 2016
wijayalabs.com diakses pukul 12:14 WIB pada hari Senin, 22 Agustus 2016
wongwadon.com diakses pukul 12:14 WIB pada hari Senin, 22 Agustus 2016
www.gambarkatacinta.com diakses pukul 12:14 WIB pada hari Senin, 22 Agustus 2016