Makna Lagu Teman Biasa Raisa ceritaIN tentang arti perpisahan yang datang lebih cepat dari dugaan.💬
Makna Lagu Teman Biasa · Raisa
Intro:
» Musik dibuka dengan nada yang lembut namun penuh emosi, menciptakan suasana melankolis yang menyiapkan pendengar untuk kisah perpisahan yang akan diceritakan dalam lirik.
Bait 1:
Sungguh ku tak mengira..
datangnya hari ini..
tiba kita di ujung cerita..
Yeah.. cepat ataupun lambat..
kita tau ini kan terjadi..
Jangan salahkan waktu..
dan ini tentang kau dan diriku..
» Bait pertama langsung membawa pendengar ke situasi perpisahan yang tak terduga. Ada rasa pasrah bahwa akhir ini memang sesuatu yang tidak terhindarkan. Frasa “jangan salahkan waktu” menunjukkan kesadaran bahwa perpisahan ini bukan tentang siapa yang salah, tetapi tentang perjalanan masing-masing.
Reff:
Kutemukan jalanku..
kau pun dengan jalanmu..
walau tak lagi satu..
tak perlu banyak sesali..
Kita tak pernah tahu..
entah akan tahu..
caranya untuk kembali..
layaknya teman biasa..
» Reff ini menjadi inti dari lagu, menggambarkan penerimaan terhadap perpisahan. Meskipun jalan mereka sudah berpisah, ada harapan bahwa mungkin suatu saat mereka bisa kembali, bahkan hanya sebagai “teman biasa.” Pesan ini penuh dengan kedewasaan dan penerimaan akan realitas hidup.
Instrumen:
» Melodi instrumen memberikan waktu untuk merenungkan makna lirik yang baru saja disampaikan, menciptakan suasana yang lebih mendalam dan reflektif.
Bait 2:
Sungguh ku tak mengira..
datang secepat ini, yeah
kini kita di ujung cerita..
Aaaa.. cepat ataupun lambat..
kita tau ini kan terjadi..
» Bait kedua mengulang tema perpisahan yang tak terduga, tetapi dengan penekanan pada bagaimana hal ini terasa datang terlalu cepat. Namun, tetap ada kesadaran bahwa ini adalah sesuatu yang telah mereka berdua antisipasi.
Reff:
Kutemukan jalanku..
kau pun dengan jalanmu..
walau tak lagi satu..
tak perlu banyak sesali..
Kita tak pernah tahu..
entah akan tahu..
caranya untuk kembali..
layaknya teman biasa..
» Pengulangan reff memperkuat pesan inti lagu, bahwa meskipun perpisahan terjadi, itu tidak harus menjadi sesuatu yang disesali. Ada harapan yang samar bahwa hubungan mereka mungkin bisa berubah, tetapi tidak dengan cara yang sama seperti sebelumnya.
Instrumen:
» Bagian musik memberikan jeda emosional yang memungkinkan pendengar tenggelam lebih dalam dalam suasana reflektif yang dibangun oleh lagu.
Bridge:
Jangan salahkan waktu..
jika berbeda tuju..
kita berdua pun tahu..
ini tentang kau dan diriku..
» Bridge ini menegaskan kembali bahwa perpisahan ini bukan tentang kesalahan siapa pun, melainkan tentang kenyataan bahwa mereka memiliki tujuan hidup yang berbeda. Ada penerimaan terhadap kenyataan bahwa ini adalah akhir yang tidak dapat dihindari.
Reff:
Kutemukan jalanku..
kau pun dengan jalanmu..
walau tak lagi satu..
tak perlu banyak sesali..
Kita tak pernah tahu..
entah akan tahu..
caranya untuk kembali..
layaknya teman biasa..
kita pun tahu ini akhirnya..
kita pun tahu ini akhirnya..
» Reff yang diulang dan diperkuat di bagian akhir ini menegaskan kesadaran mereka terhadap perpisahan sebagai sesuatu yang tak terelakkan. Penambahan frasa “kita pun tahu ini akhirnya” memberikan penutup emosional yang jelas dan mendalam.
Outro:
» Outro menutup lagu dengan melodi yang mengalun lembut, mengakhiri cerita perpisahan ini dengan nada reflektif dan penuh kedamaian.
Interaksi Video
No. | 👀 | 👍 | 💬 | Tanggal |
---|---|---|---|---|
1 | 206.441 | 2.700 | 127 | 15 Desember 2024 |
… | ||||
27 |
Tentang Lagu Teman Biasa | Raisa
Penulis Lagu | : | Raisa Andriana, Gamaliel Tapiheru |
Komposer | : | Colin Rahim, Raisa Andriana, Gamaliel Tapiheru |
Produser Musik | : | Colin Rahim |
Direktur Vokal | : | Barsena Bestandhi |
Editor Vokal | : | Aldi Nada Permana |
Album Raisa:
MeLirik Lagu Teman Biasa
Salam #MasBro #MbakBro
Yuk MeLirik makna/artinya
1. Raisa?
Apa arti lagu ini?
Maknanya menceritakan tentang apa?
Nanti kami akan wawancara musisinya. Kita ceritain disini nanti ya.
2. musikIN
Lagu ini bercerita tentang perpisahan yang datang lebih cepat dari dugaan.
Dengan lirik yang reflektif, lagu ini membawa pendengar pada kesadaran bahwa perpisahan kadang memang harus terjadi.
Bait pertama menggambarkan bagaimana perpisahan datang lebih cepat dari yang diharapkan.
Ada rasa pasrah bahwa ini adalah kenyataan yang harus diterima.
Reff menyampaikan bahwa meski jalan berbeda, tak perlu disesali. Ada harapan untuk tetap bisa kembali sebagai teman biasa.
Bridge menegaskan bahwa perpisahan bukanlah kesalahan siapa pun. Ini hanya soal tujuan hidup yang berbeda.
Lagu ini mengajarkan untuk menerima perpisahan dengan kedewasaan. Saat berpisah, tetap ada harapan dan cara untuk berdamai.
Jika kamu merasa seperti itu, dengarkan lagu ini. Mungkin bisa membantu kamu menerima dan move on.
3. namamu disini
Punya cerita tentang lagu di atas?
ceritaIN ceritamu di sini↗️
Dan mulai menghasilkan dari tulisanmu
Suka menulis?
Mau menghasilkan dari tulisan mu?
Yuk mulai #hidupdariKARYA
Baca Juga
Menghasilkan uang dari menulis makna lagu
#MENULISdapatuang dari menulis chord lagu
FAQ
Apa aja sih Fertanyaan Aku paling sering ditanyaQin?
Semoga bermanfaat.
Seneng bisa berbagi.
pasangIN iklanmu di sini!
GRATIS iklan pertama.
Bonus review produk untuk 27 pengiklan pertama.
Terimakasih:
youtu.be dibuka pukul 08.27 WIB pada hari Kamis tanggal 17 Maret 2022
Kata kunci sering dicari:
MeLirik, Makna, Makna Lagu,
farhan fadhlurrahman,
Teman Biasa, Raisa, Teman Biasa Raisa
Makna Lagu Teman Biasa, Makna Lagu Raisa, Makna Lagu Teman Biasa Raisa, Lagu T, Musisi R,
lagu gratis, lagu lagu, lagu terbaru, lirik, lirik lagu, Ulasan, Makna lagu, kapanlagi, azlyrics, sonora, kompas, tribun, lirik lagu indonesia, arti lagu, menceritakan tentang apa,
Orang Terkait:
Raisa Andriana, Gamaliel Tapiheru, Colin Rahim, Raisa Andriana, Gamaliel Tapiheru, Colin Rahim, Barsena Bestandhi, Aldi Nada Permana, Sum It! Studio, Stevano (Sembunyi Studio), Dimas Pradipta (Sum It! Studio), JUNI Records, JUNI Records
Hal Terkait:
Musik Indonesia, Pop
Tanggal Terkait:
17, Maret, 2022, 17 Maret, Maret 2022, 17 Maret 2022
Tinggalkan Balasan
Anda harus masuk untuk berkomentar.