Makna Lagu Cardigan Taylor Swift ceritaIN tentang arti seseorang yang memiliki kenangan cinta lama mendalam, tapi penuh luka.💬
Makna Lagu Cardigan · Taylor Swift
Bait 1:
Vintage tee, brand new phone
» Kaos vintage, ponsel baru
High heels on cobblestones
» Sepatu hak tinggi di jalan berbatu
When you are young, they assume you know nothing
» Saat kamu muda, mereka mengira kamu tidak tahu apa-apa
Sequin smile, black lipstick
» Senyum gemerlap, lipstik hitam
Sensual politics
» Politik sensual
When you are young, they assume you know nothing
» Saat kamu muda, mereka mengira kamu tidak tahu apa-apa
» Bait pertama menggambarkan penampilan fisik yang berani dan unik dari si tokoh utama, yang sering kali dianggap remeh karena usianya. Di sini, dia merasa ada pandangan negatif dari sekitar yang mengira anak muda tidak memiliki pemahaman tentang hidup yang mendalam.
Pre-Reff:
But I knew you
» Tapi aku mengenalmu
Dancin’ in your Levi’s
» Menari dengan jeans Levi’s-mu
Drunk under a streetlight, I
» Mabuk di bawah lampu jalanan
I knew you
» Aku mengenalmu
Hand under my sweatshirt
» Tanganmu di balik sweterku
Baby, kiss it better, I
» Sayang, ciumlah untuk sembuhkan lukanya
» Pada bagian ini, penyanyi mengingat saat-saat intim dan penuh kenangan bersama kekasihnya. Dia merasa mengenal pasangannya dengan mendalam, di mana momen-momen sederhana seperti menari atau berciuman memiliki makna yang kuat.
Reff:
And when I felt like I was an old cardigan
» Dan saat aku merasa seperti kardigan lama
Under someone’s bed
» Di bawah ranjang seseorang
You put me on and said I was your favorite
» Kau memakaiku dan berkata aku adalah favoritmu
» Reff ini menunjukkan bahwa penyanyi pernah merasa tak berharga, seperti pakaian usang yang terlupakan. Namun, saat pasangannya menerimanya, dia merasa dihargai dan spesial.
Bait 2:
A friend to all is a friend to none
» Teman untuk semua adalah teman untuk tidak ada
Chase two girls, lose the one
» Mengejar dua gadis, kehilangan yang satu
When you are young, they assume you know nothing
» Saat kamu muda, mereka mengira kamu tidak tahu apa-apa
» Di sini, penyanyi mencerminkan kebijaksanaan yang diperoleh dari pengalaman, bahwa seseorang yang mencoba menyenangkan semua orang pada akhirnya akan kehilangan orang yang benar-benar berarti baginya.
Pre-Reff:
But I knew you
» Tapi aku mengenalmu
Playing hide-and-seek and
» Bermain petak umpet dan
Giving me your weekends, I
» Memberiku akhir pekanmu
I knew you
» Aku mengenalmu
Your heartbeat on the High Line
» Detak jantungmu di High Line
Once in twenty lifetimes, I
» Sekali dalam dua puluh masa kehidupan, aku
» Bagian ini menggambarkan ikatan yang dalam antara penyanyi dan kekasihnya, di mana momen-momen bersama terasa begitu berharga, seolah terjadi sekali dalam kehidupan yang panjang.
Reff:
And when I felt like I was an old cardigan
» Dan saat aku merasa seperti kardigan lama
Under someone’s bed
» Di bawah ranjang seseorang
You put me on and said I was your favorite
» Kau memakaiku dan berkata aku adalah favoritmu
» Reff kembali menekankan bahwa pasangannya membuatnya merasa dihargai dan diinginkan, meski sebelumnya ia merasa terabaikan.
Bridge:
To kiss in cars and downtown bars
» Berciuman di mobil dan bar di pusat kota
Was all we needed
» Itu semua yang kita butuhkan
You drew stars around my scars
» Kau menggambar bintang di sekitar lukaku
But now I’m bleedin’
» Tapi sekarang aku berdarah
» Bridge ini menunjukkan bahwa hubungan mereka dahulu penuh cinta dan perasaan hangat. Namun, ada luka di balik kenangan manis itu, menandakan perpisahan atau kesedihan yang sekarang muncul.
Pre-Reff:
‘Cause I knew you
» Karena aku mengenalmu
Steppin’ on the last train
» Melangkah di kereta terakhir
Marked me like a bloodstain, I
» Menandai aku seperti noda darah
I knew you
» Aku mengenalmu
Tried to change the ending
» Mencoba mengubah akhir cerita
Peter losing Wendy, I
» Peter kehilangan Wendy
I knew you
» Aku mengenalmu
Leavin’ like a father
» Pergi seperti seorang ayah
Running like water, I
» Berlari seperti air
And when you are young, they assume you know nothing
» Dan saat kamu muda, mereka mengira kamu tidak tahu apa-apa
» Pada bagian ini, penyanyi merasakan pengkhianatan atau perpisahan yang tak terelakkan, menggambarkan kekasihnya sebagai sosok yang tak bisa dipertahankan, sama seperti Peter Pan yang kehilangan Wendy.
Bait 3:
But I knew you’d linger like a tattoo kiss
» Tapi aku tahu kau akan menetap seperti ciuman tato
I knew you’d haunt all of my what-ifs
» Aku tahu kau akan menghantui semua “bagaimana jika” dalam hidupku
The smell of smoke would hang around this long
» Aroma asap akan tetap tercium sepanjang ini
‘Cause I knew everything when I was young
» Karena aku tahu segalanya saat aku masih muda
» Di sini, penyanyi mengakui bahwa kenangan akan kekasihnya akan terus membekas, sama seperti tato, mengingatkan dia akan apa yang pernah mereka miliki bersama.
Reff:
And when I felt like I was an old cardigan
» Dan saat aku merasa seperti kardigan lama
Under someone’s bed
» Di bawah ranjang seseorang
You put me on and said I was your favorite
» Kau memakaiku dan berkata aku adalah favoritmu
» Di akhir, penyanyi masih mengingat saat-saat ia merasa menjadi favorit kekasihnya, meski ada rasa sedih yang membayang.
Interaksi Video
No. | 👀 | 👍 | 💬 | Tanggal |
---|---|---|---|---|
1 | 188.819.625 | 3.100.000 | 147.666 | 13 November 2024 |
… | ||||
27 |
Tentang Lagu Cardigan | Taylor Swift
Label | : | Republic Records |
Perekam suara | : | Laura Sisk |
Mixing | : | Jonathan Low |
Mastering | : | Randy Merrill |
Drum programming | : | Aaron Dessner |
Tampilkan Musisi Selengkapnya
Album Taylor Swift:
MeLirik Lagu Cardigan
Salam #MasBro #MbakBro
Yuk MeLirik makna/artinya
1. Taylor Swift?
Apa arti lagu ini?
Maknanya menceritakan tentang apa?
Nanti kami akan wawancara musisinya. Kita ceritain disini nanti ya.
2. musikIN
Lagu ini menggambarkan seseorang yang memiliki kenangan cinta lama mendalam.
Ada kesan bahwa si tokoh utama merasa sering diremehkan saat muda.
Dianggap “nggak tahu apa-apa” sama orang-orang sekitar.
Tapi punya hubungan spesial sama seseorang yang membuatnya merasa istimewa.
Walaupun hubungan itu nggak bertahan lama 🖤✨.
Di bait-baitnya, cerita gimana dia pernah merasa “seperti kardigan lama”.
Pasangan spesialnya ini bikin dia merasa jadi favorit, walaupun cuma sementara.
Hal kecil seperti menari di bawah lampu jalan, jadi momen berharga banget buatnya 🕯️.
Ada juga kisah perpisahan, tapi kenangan itu nggak pernah benar-benar hilang.
Tokoh utama terus merasakan “bekas” dari hubungan ini.
Seolah-olah ciuman pasangan seperti tato yang nempel di hatinya.
Semua momen bahagia berubah jadi luka yang nggak sepenuhnya sembuh 🥀.
Bagian akhirnya, di mana dia mengakui kalau sebenarnya dia tahu segalanya sejak awal.
Dia tahu orang yang spesial ini mungkin bakal datang dan pergi.
Tapi dia tetap terima, dan kenangan itu selalu ada di hatinya.
Mau nangis tapi udah nggak bisa karena luka itu udah jadi bagian dari dirinya 😢.
Kalau kalian punya cerita yang mirip atau pernah merasakan jadi “kardigan lama,”.
Coba share lagu ini ke temen atau keluarga, siapa tahu mereka juga relate! 🧥💔.
3. namamu disini
Punya cerita tentang lagu di atas?
ceritaIN ceritamu di sini↗️
Dan mulai menghasilkan dari tulisanmu
Suka menulis?
Mau menghasilkan dari tulisan mu?
Yuk mulai #hidupdariKARYA
Baca Juga
Menghasilkan uang dari menulis makna lagu
#MENULISdapatuang dari menulis chord lagu
FAQ
Apa aja sih Fertanyaan Aku paling sering ditanyaQin?
Semoga bermanfaat.
Seneng bisa berbagi.
pasangIN iklanmu di sini!
GRATIS iklan pertama.
Bonus review produk untuk 27 pengiklan pertama.
Terimakasih:
youtu.be dibuka pukul 08.27 WIB pada hari Selasa tanggal 20 Juli 2021
Kata kunci sering dicari:
MeLirik, Makna, Makna Lagu,
Grace Elysia,
Cardigan, Taylor Swift, Cardigan Taylor Swift
Makna Lagu Cardigan, Makna Lagu Taylor Swift, Makna Lagu Cardigan Taylor Swift, Lagu C, Musisi T,
lagu gratis, lagu lagu, lagu terbaru, lirik, lirik lagu, Ulasan, Makna lagu, kapanlagi, azlyrics, sonora, kompas, tribun, lirik lagu indonesia, arti lagu, menceritakan tentang apa,
Orang Terkait:
Republic Records, Taylor Swift, Aaron Dessner, Aaron Dessner, Laura Sisk, Jonathan Low, Randy Merrill, Aaron Dessner, James Mcalister, Aaron Dessner, Aaron Dessner, Aaron Dessner, Aaron Dessner, Aaron Dessner, Aaron Dessner, Bryce Dessner, Benjamin Lanz, Dave Nelson, Yuki Numata Resnick, Yuki Numata Resnick, Clarice Jensen, Taylor swift, Rodrigo Prieto, Jil Hardin, Chancler Haynes, Ethan Tobman, Joe “oz” osborne, Grant Miller, David Lebensfeld for ingenuity studios, Josh Davis, Ryan Mcquire, Vincent Lucido, Rebecca Skinner
Hal Terkait:
Musik Amerika, Folk
Tanggal Terkait:
20, Juli, 2021, 20 Juli, Juli 2021, 20 Juli 2021
Tinggalkan Balasan
Anda harus masuk untuk berkomentar.