Makna Lagu The Wages (Live) Hozier ceritaIN tentang arti sindiran tajam buat dunia yang makin gak adil. 💬
Makna Lagu The Wages (Live) · Hozier
Intro:
» Intro ini membuka suasana lagu yang serius, menyiratkan akan ada sindiran sosial atau kritik tajam yang segera muncul.
Bait 1:
Although many contend
» Meski banyak yang berpendapat
You may find hope ascend
» Kau mungkin masih bisa menemukan harapan yang naik
To mark just how everything changes
» Untuk menunjukkan betapa segalanya telah berubah
Whether the temperature highs
» Entah itu suhu bumi yang makin tinggi
Or the sea level rising
» Atau permukaan laut yang terus naik
It’s all going up but the wages
» Semua naik, kecuali upah
And murdered reporters
» Dan jurnalis yang dibunuh
And talk of hard borders
» Dan pembicaraan soal batas negara yang makin ketat
Sky-bound as a heavenly choir
» Semua melesat tinggi seperti paduan suara surgawi
Or the stock price in Boeing
» Seperti harga saham Boeing yang naik
The screams of the dying
» Atau jeritan orang-orang sekarat
Or the skies over Yemen last night
» Atau langit di atas Yaman semalam
*» Bait pertama ini adalah kritik tajam terhadap dunia modern: segala hal, mulai dari krisis iklim, kekerasan, harga saham, hingga penderitaan manusia, semua meningkat — kecuali satu hal: upah pekerja biasa. Lagu ini menyindir ironi besar bahwa dunia makin maju dan panas, tapi kesejahteraan banyak orang justru stagnan.*
Reff:
It’s all going up but the wages
» Semua naik, kecuali upah
And maybe it’s time
» Dan mungkin sudah waktunya
It’s all going up but the wages
» Semua naik, kecuali upah
And maybe it’s time
» Dan mungkin sudah waktunya
» Reff ini menjadi seruan sederhana namun kuat — bahwa segala ketimpangan ini tak bisa terus dibiarkan. “Mungkin sudah waktunya” menjadi ajakan untuk perubahan, perlawanan, atau kesadaran sosial yang lebih luas.
Bait 2:
Don’t mention the rent
» Jangan sebut-sebut soal sewa rumah
Or the money that’s spent
» Atau uang yang dihabiskan
Keeping the banks in good health
» Demi menjaga perbankan tetap ‘sehat’
Or ridiculous claims
» Atau klaim-klaim konyol
Or the level of blame
» Atau saling menyalahkan
Pointed to anything else
» Yang ditujukan ke mana-mana, kecuali akar masalahnya
And preachy musicians
» Dan musisi yang sok bijak
And those stuck in prison
» Dan mereka yang terjebak dalam penjara
With scarcely enough for a blunt
» Bahkan tak cukup untuk sebatang ganja
Or the pressure of blood
» Atau tekanan karena kekerasan dan darah
That new hotel in the hood
» Hotel baru di kawasan kumuh
With an oligarch’s name on the front
» Dengan nama miliarder terpampang di depannya
» Bait kedua menyoroti berbagai bentuk ketidakadilan dan ketimpangan sistemik: harga rumah melonjak, uang rakyat disalurkan ke bank, narapidana miskin, gentrifikasi, dan kesenjangan ekonomi yang dipoles oleh kemewahan palsu. Semua ini disinggung dengan nada sinis dan tajam.
Reff:
It’s all going up but the wages
» Semua naik, kecuali upah
And maybe it’s time
» Dan mungkin sudah waktunya
It’s all going up but the wages
» Semua naik, kecuali upah
And maybe it’s time
» Dan mungkin sudah waktunya
It’s all going up with the bump in the heating bills
» Semuanya naik, termasuk tagihan pemanas
Even though the city’s on fire
» Bahkan saat kota terbakar (secara harfiah atau metaforis)
It’s all going up but the wages
» Semua naik, kecuali upah
And maybe it’s time
» Dan mungkin sudah waktunya
» Reff ini mengulangi pesan utama: krisis terjadi di mana-mana — ekonomi, lingkungan, sosial — namun upah tetap stagnan. Lagu ini mempertegas bahwa perubahan sudah sangat mendesak.
Bridge:
Higher and higher and higher
» Lebih tinggi dan lebih tinggi dan lebih tinggi
*» Bridge ini menggambarkan bagaimana semuanya — harga, tekanan, penderitaan — terus naik tanpa batas. Pengulangan frasa ini memberi nuansa kejenuhan, kekacauan, dan ketidakseimbangan yang semakin menjadi-jadi.*
Reff:
It’s all going up but the wages
» Semua naik, kecuali upah
And maybe it’s time
» Dan mungkin sudah waktunya
It’s all going up but the wages
» Semua naik, kecuali upah
And maybe it’s time
» Dan mungkin sudah waktunya
It’s all going up with the bump in the heating bills
» Semuanya naik, termasuk biaya hidup sehari-hari
Even though the city’s on fire
» Bahkan ketika krisis sudah di depan mata
It’s all going up but the wages
» Semua naik, kecuali upah
And maybe it’s time
» Dan mungkin sudah waktunya
» Reff ini menjadi seruan sederhana namun kuat — bahwa segala ketimpangan ini tak bisa terus dibiarkan. “Mungkin sudah waktunya” menjadi ajakan untuk perubahan, perlawanan, atau kesadaran sosial yang lebih luas.
Outro:
» Outro tertutup tanpa kata — seolah menyisakan ruang hening untuk merenung atau menyampaikan bahwa tak ada lagi yang bisa dikatakan. Realita sudah terlalu nyata.
[fozura_musikin_baca_juga_atas musisi=”603959″]
[fozura_musikin_embed_youtube_shortcode id_youtube=”qKI8dJrXRd8″]
Interaksi Video
| No. | 👀 | 👍 | 💬 | Tanggal |
|---|---|---|---|---|
| 1 | 108.514 | 3.000 | 82 | 29 Juli 2025 |
| … | ||||
| 27 |
Tentang Lagu The Wages (Live) | Hozier
Tampilkan Musisi Selengkapnya
Album Hozier:
[fozura_musikin_album_berkaitan musisi=’603959′ musisi_href=” album=’187783′]
[fozura_musikin_az_musisi nada=”G” judul=”The Wages (Live)” musisi=”Hozier” type=”makna_lagu”]
MeLirik Lagu The Wages (Live)
Salam #MasBro #MbakBro
Yuk MeLirik makna/artinya
1. Hozier?
Apa arti lagu ini?
Maknanya menceritakan tentang apa?
Nanti kami akan wawancara musisinya. Kita ceritain disini nanti ya.
2. musikIN
Lagu ini tuh sindiran tajam buat dunia yang makin gak adil.
Semua naik terus: suhu, harga, kekacauan—kecuali gaji.🔥📉.
Bait pertamanya nunjukin ironi: dari iklim sampai perang, semua makin parah, tapi upah tetap segitu-gitu aja.🌡️💥.
Reff-nya kayak alarm yang bilang, “mungkin ini saatnya berubah”.
Soalnya orang biasa makin tertekan, tapi sistem jalan terus.⏰💸.
Bait kedua lebih kritis lagi. Dia nyentil soal sewa rumah mahal, bailout bank, musisi sok suci, dan hotel mewah punya oligarki.🏦🎤🏨.
Intinya: semua dapat kenaikan kecuali kehidupan rakyat kecil.
Kesenjangan makin tinggi, dan kesabaran makin tipis.😤📈.
Bridge-nya cuma ngulang kata “higher” berkali-kali.
Simbol dari segalanya yang terus naik tanpa henti.🆙🆙🆙.
Lagu ini bukan cuma keluhan, tapi ajakan buat sadar.
Kalau kita diem aja, situasi gak akan pernah berubah.🧠🗣️.
Kalau kamu ngerasa relate sama isi lagu ini, coba share ke temen atau keluarga. Biar makin banyak yang sadar! 📢👥🔥.
3. namamu disini
[fozura_musikin_banner_melirik]FAQ
Apa aja sih Fertanyaan Aku paling sering ditanyaQin?
Semoga bermanfaat.
Seneng bisa berbagi.
Terimakasih:
youtu.be dibuka pukul 08.27 WIB pada hari Kamis tanggal 28 November 2019
Kata kunci sering dicari:
MeLirik, Makna, Makna Lagu,
Ahmad Alveyn,
The Wages (Live), Hozier, The Wages (Live) Hozier
Makna Lagu The Wages (Live), Makna Lagu Hozier, Makna Lagu The Wages (Live) Hozier, Lagu T, Musisi H,
lagu gratis, lagu lagu, lagu terbaru, lirik, lirik lagu, Ulasan, Makna lagu, kapanlagi, azlyrics, sonora, kompas, tribun, lirik lagu indonesia, arti lagu, menceritakan tentang apa,
Orang Terkait:
Hozier
Hal Terkait:
Musik Irlandia, Pop
Tanggal Terkait:
28, November, 2019, 28 November, November 2019, 28 November 2019
Tinggalkan Balasan
Anda harus masuk untuk berkomentar.