Makna Lagu Delicate Acoustic (Live) Taylor Swift ceritaIN tentang arti lagi jatuh cinta tapi takut banget gagal, rame banget tapi serba salah, gimana gitu deh! 💬
Makna Lagu Delicate Acoustic (Live) · Taylor Swift
Bait 1:
Dive bar on the East Side, where you at?
» Bar kecil di East Side, di mana kamu?
Phone lights up my nightstand in the black
» Ponselku menyala di meja samping tempat tidur saat gelap
Come here, you can meet me in the back
» Datanglah ke sini, kita bisa bertemu di belakang
Dark jeans and your Nikes, look at you
» Celana jeans gelap dan sepatu Nike-mu, lihat dirimu
Oh damn, never seen that color blue
» Ya ampun, belum pernah lihat warna biru seperti itu
Just think of the fun things we could do
» Bayangkan hal-hal menyenangkan yang bisa kita lakukan
» Bait pertama menggambarkan awal hubungan yang penuh rasa penasaran dan ketertarikan. Taylor menyampaikan detail-detail kecil yang menunjukkan betapa ia memperhatikan pasangannya, sekaligus mengisyaratkan hasrat dan imajinasi tentang masa depan bersama.
Reff:
This ain’t for the best
» Ini bukan yang terbaik
My reputation’s never been worse, so
» Reputasiku sedang buruk-buruknya, jadi
You must like me for me
» Kau pasti menyukaiku karena diriku sendiri
We can’t make Any promises now, can we, babe?
» Kita tak bisa membuat janji apa pun sekarang, kan, sayang?
But you can make me a drink
» Tapi kau bisa membuatkan aku minuman
» Reff ini mencerminkan keraguan dan kehati-hatian Taylor dalam menjalani hubungan baru karena reputasinya yang sedang menjadi sorotan. Meski begitu, ia merasakan keaslian dari cinta ini—bahwa orang tersebut mencintainya bukan karena nama atau statusnya, melainkan karena siapa dirinya sebenarnya.
Post-Reff:
Is it cool that I said all that?
» Apa oke kalau aku mengatakan semua itu?
Is it chill that you’re in my head?
» Apa santai saja kalau kau selalu ada di pikiranku?
‘Cause I know that it’s delicate
» Karena aku tahu ini hal yang rapuh
Is it cool that I said all that Is it too soon to do this yet?
» Apa terlalu cepat untuk melakukan semua ini?
‘Cause I know that it’s delicate
» Karena aku tahu ini hal yang sensitif
Isn’t it? Isn’t it? Isn’t it? Isn’t it?
» Bukankah begitu?
» Post-reff menggambarkan ketidakpastian dan kecemasan yang dirasakan saat jatuh cinta di tengah keraguan. Taylor mempertanyakan apakah dia terlalu cepat terbuka dan takut akan menghancurkan sesuatu yang masih rapuh.
Bait 2:
Third floor on the West Side, me and you
» Lantai tiga di West Side, hanya kau dan aku
Handsome, your mansion with a view
» Tampan, rumah mewahmu dengan pemandangan indah
Do the girls back home touch you like I do?
» Apakah gadis-gadis di rumah menyentuhmu seperti aku?
Long night, with your hands up in my hair
» Malam panjang, tanganmu bermain di rambutku
Echoes of your footsteps on the stairs
» Gema langkah kakimu di tangga
Stay here, honey, I don’t wanna share
» Tetaplah di sini, sayang, aku tak ingin berbagi
» Bait kedua menunjukkan keintiman dan rasa memiliki dalam hubungan mereka. Ada rasa cemburu yang tersirat dan keinginan untuk mempertahankan kedekatan yang sudah terbentuk.
Reff:
This ain’t for the best
» Ini bukan pilihan terbaik
My reputation’s never been worse, so
» Reputasiku sedang seburuk ini, jadi
You must like me for me
» Kau pasti menyukaiku apa adanya
We can’t make Any promises now, can we, babe?
» Kita tak bisa berjanji apa pun sekarang, kan sayang?
But you can make me a drink
» Tapi kau bisa membuatkan aku minuman
» Bagian reff menggambarkan ketakutan dan kehati-hatian Taylor dalam memulai hubungan baru. Karena reputasinya sedang buruk, ia merasa bahwa jika seseorang tetap ingin bersamanya, itu berarti orang itu mencintainya karena dirinya, bukan karena citranya. Hubungan ini belum jelas arahnya, tapi ada keintiman dan kepercayaan kecil yang mulai tumbuh.
Post-Reff:
Is it cool that I said all that?
» Apa tidak masalah kalau aku bilang semua itu?
Is it chill that you’re in my head?
» Apa nggak apa-apa kalau kamu ada terus di pikiranku?
‘Cause I know that it’s delicate
» Karena aku tahu ini rapuh dan sensitif
Is it cool that I said all that Is it too soon to do this yet?
» Apa terlalu cepat untuk melakukan ini?
‘Cause I know that it’s delicate
» Karena aku tahu ini hal yang lembut dan rentan
Isn’t it? Isn’t it? Isn’t it? Isn’t it?
» Bukankah begitu?
» Post-reff menunjukkan rasa cemas dan keraguan Taylor atas apa yang ia rasakan. Ia bertanya-tanya apakah dia terlalu cepat mengungkapkan perasaannya. Lagu ini menyoroti betapa rapuh dan tidak pastinya cinta baru, terutama jika ada luka atau beban dari masa lalu yang belum sembuh sepenuhnya.
Bridge:
Sometimes I wonder when you sleep
» Kadang aku bertanya-tanya saat kau tidur
Are you ever dreaming of me?
» Apakah kau pernah memimpikanku?
Sometimes when I look into your eyes
» Kadang saat aku menatap matamu
I pretend you’re mine, all the damn time
» Aku berpura-pura kau milikku, setiap saat
» Bridge ini memperlihatkan rasa cinta yang dalam namun tidak sepenuhnya pasti. Ada keinginan besar untuk memiliki, namun dibayang-bayangi keraguan dan ketidakpastian apakah perasaan itu dibalas sepenuhnya.
Reff:
This ain’t for the best
» Ini bukan pilihan terbaik
My reputation’s never been worse, so
» Reputasiku sedang seburuk ini, jadi
You must like me for me
» Kau pasti menyukaiku apa adanya
We can’t make Any promises now, can we, babe?
» Kita tak bisa berjanji apa pun sekarang, kan sayang?
But you can make me a drink
» Tapi kau bisa membuatkan aku minuman
» Bagian reff menggambarkan ketakutan dan kehati-hatian Taylor dalam memulai hubungan baru. Karena reputasinya sedang buruk, ia merasa bahwa jika seseorang tetap ingin bersamanya, itu berarti orang itu mencintainya karena dirinya, bukan karena citranya. Hubungan ini belum jelas arahnya, tapi ada keintiman dan kepercayaan kecil yang mulai tumbuh.
Post-Reff:
Is it cool that I said all that?
» Apa tidak masalah kalau aku bilang semua itu?
Is it chill that you’re in my head?
» Apa nggak apa-apa kalau kamu ada terus di pikiranku?
‘Cause I know that it’s delicate
» Karena aku tahu ini rapuh dan sensitif
Is it cool that I said all that Is it too soon to do this yet?
» Apa terlalu cepat untuk melakukan ini?
‘Cause I know that it’s delicate
» Karena aku tahu ini hal yang lembut dan rentan
Isn’t it? Isn’t it? Isn’t it? Isn’t it?
» Bukankah begitu?
» Post-reff menunjukkan rasa cemas dan keraguan Taylor atas apa yang ia rasakan. Ia bertanya-tanya apakah dia terlalu cepat mengungkapkan perasaannya. Lagu ini menyoroti betapa rapuh dan tidak pastinya cinta baru, terutama jika ada luka atau beban dari masa lalu yang belum sembuh sepenuhnya.
[fozura_musikin_baca_juga_atas musisi=”367857″]
[fozura_musikin_embed_youtube_shortcode id_youtube=”vUhoLdiExoQ”]
Interaksi Video
| No. | 👀 | 👍 | 💬 | Tanggal |
|---|---|---|---|---|
| 1 | 765.505 | 18.000 | 365 | 26 Mei 2025 |
| … | ||||
| 27 |
Tentang Lagu Delicate Acoustic (Live) | Taylor Swift
| Pianis | : | Max Martin |
| Keyboard | : | Shellback feat Max Martin |
| Programmer | : | Shellback feat Max Martin |
| Engineer | : | Cory Bice, Jeremy Lertola, Michael Ilbert feat Sam Holland |
| Mixing | : | Șerban Ghenea feat John Hanes |
Album Taylor Swift:
[fozura_musikin_album_berkaitan musisi=’367857′ musisi_href=” album=’197725′]
[fozura_musikin_az_musisi nada=”G” judul=”Delicate Acoustic (Live)” musisi=”Taylor Swift” type=”makna_lagu”]
MeLirik Lagu Delicate Acoustic (Live)
Salam #MasBro #MbakBro
Yuk MeLirik makna/artinya
1. Taylor Swift?
Apa arti lagu ini?
Maknanya menceritakan tentang apa?
Nanti kami akan wawancara musisinya. Kita ceritain disini nanti ya.
2. musikIN
😊 Lagu “Delicate” ini kayak curhatan rahasia Taylor Swift tentang hubungan yang penuh dilema.
Dia ketemuan di tempat-tempat tersembunyi, tapi tetap ragu-ragu karena reputasinya udah jelek banget.
🤭 Bayangin, dia ketemuan di bar kumuh dan di penthouse mewah!
Ada rasa suka yang kuat, tapi dia takut hubungan ini gak akan bertahan lama dan bikin masalah.
Dia terus bertanya-tanya apakah semua yang dilakukannya sudah benar.
🤔 Bagian “Do the girls back home touch you like I do?
” menunjukkan rasa insecure sekaligus possessiveness.
Dia ingin lebih dari hanya sekedar petualangan, tapi takut untuk menyatakannya secara terbuka.
💖 Intinya, lagu ini tentang hubungan yang penuh dengan keraguan, kehati-hatian, dan harapan yang sedikit takut untuk diutarakan.
Meskipun begitu, ada perasaan sayang yang kuat di dalamnya.
Yuk, share lagu dan interpretasi ini ke teman dan keluargamu! Siapa tahu mereka juga punya pengalaman serupa dan bisa relate sama lagu ini!
3. namamu disini
[fozura_musikin_banner_melirik]FAQ
Apa aja sih Fertanyaan Aku paling sering ditanyaQin?
Semoga bermanfaat.
Seneng bisa berbagi.
Terimakasih:
youtu.be dibuka pukul 08.27 WIB pada hari Jumat tanggal 12 Juli 2019
Kata kunci sering dicari:
MeLirik, Makna, Makna Lagu,
Yanuar Fathurrahman,
Delicate Acoustic (Live), Taylor Swift, Delicate Acoustic (Live) Taylor Swift
Makna Lagu Delicate Acoustic (Live), Makna Lagu Taylor Swift, Makna Lagu Delicate Acoustic (Live) Taylor Swift, Lagu D, Musisi T,
lagu gratis, lagu lagu, lagu terbaru, lirik, lirik lagu, Ulasan, Makna lagu, kapanlagi, azlyrics, sonora, kompas, tribun, lirik lagu indonesia, arti lagu, menceritakan tentang apa,
Orang Terkait:
Shellback, Max Martin, Max Martin, Shellback, Taylor Swift, Max Martin, Shellback, Max Martin, Shellback, Max Martin, Cory Bice, Jeremy Lertola, Michael Ilbert, Sam Holland, Șerban Ghenea, John Hanes, Randy Merrill, Big Machine Records, Universal Music Group, Big Machine Records, Big Machine Records, Mat Maitland
Hal Terkait:
Musik Amerika Serikat, Alternatif, Elektronik, Pop
Tanggal Terkait:
12, Juli, 2019, 12 Juli, Juli 2019, 12 Juli 2019
Tinggalkan Balasan
Anda harus masuk untuk berkomentar.