TEMPAT WISATA ALAM DI GUNUNG BROMO

Gunung Bromo Kembali Dibuka Mulai 28 Agustus 2020 untuk Wisatawan |  urbanasia.com


Site Pananjakan
Site paling favorit dan utama dari Gunung Bromo yaitu puncak Pananjakan. Spot ini merupakan puncak tertinggi untuk bisa melihat matahari terbit atau sunrise ke arah Kaldera Tengger.

Lokasi di spot ini begitu dingin, oleh karena itu kamu sudah harus siap dengan perlengkapan pelindungi diri dari dingin seperti syal, kupluk, dan sarung tangan. Jika belum membawa, kamu bisa membelinya di penjaga atau warung-warung yang menjual perlengkapan anti dingin itu.

Terdapat fasilitas di Puncak Pananjakan seperti mushala, toilet dan warung-warung penjaja makanan serta perlengkapan anti dingin. Lokasi puncak ini berupa tribun 10 tingkat yang berbentuk setengah lingkaran menghadap ke timur. Siap-siap saja, jika ke sini, kamu akan merasakan terpaan angin menjadi semakin kencang dan tentu saja suhu udara lebih dingin. Selama era pandemi, kuota pengunjung di Site Pananjakan dibatasi hanya 178 orang per harinya.  

Site Bukit Cinta
Spot lain untuk menikmati matahari terbit di Bromo adalah Bukit Cinta. Sama-sama terletak di Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur.

Bukit Cinta memiliki ketinggian 2.680 mdpl. Lokasi ini sudah populer di telinga wisatawan. Jika baru pertama ke sini, kamu akan menemukan tembok besar bertuliskan “Love Hill Bromo Tengger”. Menikmati Sunrise di Bromo Tempat itu biasa dijadikan spot foto pertama ketika tiba di Bukit Cinta.

Wisatawan sudah bisa melihat Kaldera Tengger, di antaranya Gunung Bromo, Gunung Kursi, Watangan, dan Gunung Widodaren. Spot Bukit Cinta juga bisa terlihat puncak tertinggi pulau Jawa yaitu puncak Mahameru. Tempat ini juga biasa digelar upacara adat masyarakat Suku Tengger. Selama masa adaptasi kebiasaan baru (AKB), kuota pengunjung dibatasi 28 orang per harinya.


Terbit

dalam

karya

Tags:

Comments

Tinggalkan Balasan